Kabarkan aku tentang dunia..
karena sepertinya aku tak lagi mengenali dunia.. mendengarkan suara.. merasakan udara..
apa dunia masih ingat padaku..??pada sepenggal cerita yang hanya akan berlalu lagi saat musimnya nanti..
Ceritakan aku tentang mereka..
tentang tawa,, tentang senyum.. tentang tangis dan air mata..
karena sepertinya aku tak pernah lagi bisa mengenalinya..
Bukankah kau sudah tahu sedari dulu, bahwa aku juga pintar memasang topeng..
sama sepertimu..seperti mereka.. seperti kalian..
dan aku hanya akan benar-benar membukanya pada yang aku suguhkan kepercayaan..
pada yang benar-benar mengulurkan ujung tali dari jembatan..
Ceritakan aku tentang kemunafikan.. kedengkian,,
hingga aku bisa belajar menjadikan diriku manusia..
Karena sesungguhnya hanya itulah yang bisa membuatnya nyata..
Jangan pernah katakan kemuliaan.. karena itu hanya milik Tuhan..dan aku bukan Tuhan.. tak pula ingin menjadi Tuhan..
Sesungguhnya aku tak lebih dari sekedar debu..
dan kau juga sesegera mungkin akan membuang seluruh butiran yang menempeli ingatanmu..
ya,, karena memang begitulah adanya.. untuk menemukan rasa nyaman,,aaahhhh... lagi-lagi terjebak dengan kata itu..
jangan kau ceritakan tentang rasa nyaman pada ku.. aku tak pernah mau mengenali rasa itu.. bukan karena ketakutanku..
tapi karena aku sempat mengartikan bahwa rasa itu tak akan pernah ada saat aku mencarinya..
Tapi ceritakan padaku tentang kehidupan.. sehingga aku bisa mengerti tentang apa yang harus aku temukan..
karena sepertinya aku tak lagi mengenali dunia.. mendengarkan suara.. merasakan udara..
apa dunia masih ingat padaku..??pada sepenggal cerita yang hanya akan berlalu lagi saat musimnya nanti..
Ceritakan aku tentang mereka..
tentang tawa,, tentang senyum.. tentang tangis dan air mata..
karena sepertinya aku tak pernah lagi bisa mengenalinya..
Bukankah kau sudah tahu sedari dulu, bahwa aku juga pintar memasang topeng..
sama sepertimu..seperti mereka.. seperti kalian..
dan aku hanya akan benar-benar membukanya pada yang aku suguhkan kepercayaan..
pada yang benar-benar mengulurkan ujung tali dari jembatan..
Ceritakan aku tentang kemunafikan.. kedengkian,,
hingga aku bisa belajar menjadikan diriku manusia..
Karena sesungguhnya hanya itulah yang bisa membuatnya nyata..
Jangan pernah katakan kemuliaan.. karena itu hanya milik Tuhan..dan aku bukan Tuhan.. tak pula ingin menjadi Tuhan..
Sesungguhnya aku tak lebih dari sekedar debu..
dan kau juga sesegera mungkin akan membuang seluruh butiran yang menempeli ingatanmu..
ya,, karena memang begitulah adanya.. untuk menemukan rasa nyaman,,aaahhhh... lagi-lagi terjebak dengan kata itu..
jangan kau ceritakan tentang rasa nyaman pada ku.. aku tak pernah mau mengenali rasa itu.. bukan karena ketakutanku..
tapi karena aku sempat mengartikan bahwa rasa itu tak akan pernah ada saat aku mencarinya..
Tapi ceritakan padaku tentang kehidupan.. sehingga aku bisa mengerti tentang apa yang harus aku temukan..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar